Show simple item record

dc.contributor.authorHawu, ER
dc.contributor.authorSoelistyari, HT
dc.contributor.authorKurniawan, H
dc.date.accessioned2024-05-14T03:57:38Z
dc.date.available2024-05-14T03:57:38Z
dc.date.issued2024-04-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/3694
dc.description.abstractJumlah ruang terbuka hijau yang tersedia sering berubah seiring dengan perluasan kota. Hal ini terutama terjadi di Kota Malang, dimana kualitas lingkungan hidup perkotaan kini mengalami penurunan yang signifikan. Hal ini berdampak pada banyak aspek kehidupan kota, termasuk fluktuasi suhu dan peningkatan polusi udara. Setiap kota memerlukan ruang terbuka hijau karena dapat berfungsi sebagai penahan angin, membersihkan udara, menyerap racun, dan menyediakan oksigen. Dengan mengumpulkan pendapat pengunjung taman mengenai tingkat kenyamanan dan keamanannya, penelitian ini berupaya untuk mendistribusikan sumber daya alam di Taman Merbabu. Selanjutnya, melakukan observasi lapangan di taman untuk menilai apakah taman tersebut telah memenuhi standar pemeliharaan taman. Teknik Accidental Sampling digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap pengelolaan Taman Merbabu, sebuah Ruang Terbuka Hijau yang terletak di Kota Malang. Teknik deskriptif kualitatif digunakan oleh peneliti untuk menulis tesis ini. Dalam studi kasus ini, kesan pengunjung yang dikumpulkan sesuai dengan keadaan sebenarnya dari objek penelitian menjadi subjek utama penyelidikan. Ada beberapa metode pengumpulan data jika menggunakan pendekatan metode kuantitatif, antara lain data primer dan sekunder. Dari 14 variabel yang dijadikan bahan penilaian, terdapat sepuluh variabel yang mendapat nilai penilaian tinggi dan empat variabel mendapat nilai penilaian rendah. Temuan ini memberikan gambaran permasalahan yang dihadapi Taman Keluarga Merbabu. Bahan penilaian diambil dari persepsi pengunjung. Berdasarkan temuan observasi lahan dibandingkan dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.05/PRT. /M/2008, persyaratan mengenai luas lahan yang dapat diterima, pemilihan vegetasi yang sesuai di taman, penyediaan fasilitas taman yang relevan, dan perawatan tanaman yang tepat dapat diperoleh. Taman Merbabu merupakan salah satu taman Kota Malang yang memenuhi kriteria Ruang Terbuka Hijau dan wajib dipelihara oleh pemerintah berdasarkan kesan pengunjung dan hasil observasi lapangan.en_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewien_US
dc.subjectTaman Merbabu, Ruang Terbuka Hijau, Infrastruktur, Pengelolaanen_US
dc.titleEvaluasi Taman Merbabu Sebagai Ruang Terbuka Hijau Di Kota Malangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0703086101
dc.identifier.nidnNIDN0703108305
dc.identifier.nimNIM2018320024
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI54214#ARSITEKTURLANSKAP


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [54]
    Skripsi Mahasiswa S1 Program Studi Arsitektur Lanskap

Show simple item record