Show simple item record

dc.contributor.authorSabon, S. K
dc.contributor.authorMuljawan, RE
dc.contributor.authorDyanasari, D
dc.date.accessioned2024-01-10T06:08:57Z
dc.date.available2024-01-10T06:08:57Z
dc.date.issued2024-01-29
dc.identifier.urihttps://rinjani.unitri.ac.id/handle/071061/3492
dc.description.abstractPertanian organik merupakan salah satu jenis pertanian yang ramah lingkungan. Pertanian organik dianggap sebagai pendekatan yang berharga dalam mempromosikan pertanian berkelanjutan. Banyak orang di seluruh dunia telah menerapkan praktik pertanian organik. Pertanian berkelanjutan adalah tentang pengelolaan sumber daya pertanian secara efektif untuk meningkatkan kepuasan, menjaga kualitas lingkungan, dan menyelamatkan sumber daya alam kita yang berharga untuk generasi mendatang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui keseluruhan biaya produksi, pendapatan, profitabilitas, dan kelayakan usahatani sawi Pakcoy organik milik Pak Marsaji di Desa Sumberejo Kecamatan Batu. Metode penelitian yang digunakan adalah kombinasi analisis deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif. Pendekatan analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk menjelaskan gambaran usaha atau profil usahatani organik, sedangkan analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk menilai kelayakan usahatani sawi pakcoy khususnya melalui penerapan metode analisis kelayakan usaha. Analisis data mencakup berbagai komponen utama seperti biaya tetap, biaya variabel, pendapatan, pendapatan, rasio R/C, rasio B/C, serta BEP produksi dan BEP biaya. Berdasarkan temuan penelitian terbaru, diketahui total biaya proses pembuatannya adalah sebesar Rp 1.509.493 dalam kurun waktu 90 hari. Hingga saat ini total berat produk yang dikirimkan sebanyak 298 kg sehingga menghasilkan pendapatan sebesar Rp3.874.000. Jumlah yang diperoleh dalam kurun waktu 90 hari adalah Rp 2.364.507 setara dengan sekali panen. Kelayakan sayuran alami Pak Marsaji tidak ditentukan secara pasti oleh Proporsi R/C sebesar 2,56 dan Proporsi B/C sebesar 1,56. Selain itu, Break Even Point (BEP) produksi secara berkala sebanyak 35.897 unit, sedangkan Biaya BEP sebesar Rp 327.114.141 untuk setiap unit yang diproduksi. Dapat dikatakan bahwa jika R/C rasio lebih besar dari 1, B/C lebih besar dari 1, dan BEP lebih besar dari 0, maka budidaya sayuran sawi alami Pak Marsaji layak secara ekonomi dan layak untuk dipromosikanen_US
dc.description.sponsorshipYayasan Bina Patria Nusantaraen_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherFakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tungga Dewi Malangen_US
dc.subjectPertanian Organik, Usahatani Pakcoy, Kelayakan Usahaen_US
dc.titleAnalisis Usaha Tani Sayuran Organik Sawi Pakcoy Papak Marsaji di Desa Sumberejo Kota Batu Per Tiga Bulanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nidnNIDN0717125602
dc.identifier.nidnNIDN0701055902
dc.identifier.nimNIM2017310079
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI54201#AGRIBISNIS


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Skripsi [199]
    Skripsi Mahasiswa Program Studi S1 Arsitektur Lanskap

Show simple item record