Pelaksanaan pengembangan pegawai untuk meningkatkan kinerja pegawai, peningkatan kinerja pegawai sesudah dilakukan pengembangan Pegawai dan hal yang mendukung dan penghambat dalam mempengaruhi bagaimana pengembangan Pegawai untuk meningkatkan kinerja dan produktifitas pegawai. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif dan difokuskan pada 3 hal yaitu : (1) Pengembangan Pegawai yang meliputi diklat, promosi, dan mutasi. (2) Peningkatan kinerja pegawai sesudah dilakukan pengembangan Pegawai. (3) Faktor Pendorong dan Penghambat dalam pelaksanaan Responsibilitas Pegawai. Pengumpulan data dengan cara wawancara dan dokumentasi,serta observasi kemudian data yang terkumpul selanjutnya dianalisa serta disimpulkan. Hasil penelitian bahwasanya (1) Responsibilitas Pegawai Daerah yang dilakukan oleh Komando Distrik Militer 0815 Mojokerto secara garis besar sudah berjalan baik dan cukup produktif. Pengembangan Pegawai daerah tersebut dilaksanakan melalui dua metode, yakni metode Pengembangan di dalam Pekerjaan yang terdiri dari promosi dan mutasi pegawai. Dan yang kedua melalui Metode Pengembangan di luar pekerjaan yaitu diklat. Semuanya itu diberikan berdasarkan persyaratan-persyaratan yang berlaku. Disisi lain dalam rangka pengembangan aparatur daerah dalam meningkatkan kinerja dan produktifitas pegawainya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disarankan bahwa Komando Distrik Militer 0815 Mojokerto juga harus memfasilitasi program aparaturnya dengan memadai untuk mendukung kegiatan seperti diklat yang seharusnya mempunyai gedung diklat sendiri sehingga dalam pelaksanaannya tidak dapat menghambat kelancaran kegiatan diklat tersebut dan lebih efektif dan efisien.