| dc.description.abstract | Beton polimer adalah jenis beton yang terbuat dari bahan dasar polimer yang digunakan sebagai bahan pengikat semen portland, polimer adalah jenis bahan tambahan baru yang memilki daya rekatnya tinggi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan eksperimen dengan beberapa variasi sampel berupa silinder yang ukuran 15cm x 30cm dengan balok yang ukurannya 8cm x 12cm x 80cm, variasi kadar polymer yang digunakan adalah 0%, 30%, 50%, dan 60% dari semen.
Hasil penelitian analisis data menunjukkan bahwa penambahan kadar polymer pada beton cenderung menurunkan nilai kekuatannya, semakin tinggi kandungan polimernya maka rasio kuat tekan semakin menurun, hasil uji kuat tekan dan kuat lentur beton umur 14 hari dikonversikan ke 28 hari dengan kondisi mutu beton polimer 20 Mpa. hasil penelitian menunjukan bahwa pengujian kuat tekan secara berturut-turut adalah untuk 0% 17,70 Mpa, 30% 13,37 Mpa, 50% 11,25 Mpa, 60% 8,28 Mpa, dari hasil pengujian dan perhitungan nilai uji kuat lentur balok beton polimer 4 sampel benda uji balok di peroleh pada variasi 0%, 30%, 50%, dan 60%, adalah P.teori 914,31 kg, p.pengujian 2100 kg, 1200 kg, 1400 kg dan 800 kg M.kapasitas yang diperoleh sebesar 232.72 kg, dan nilai M.pengujian 0% didapatkan sebesar 423,318 kg.m, jadi nilai kuat lentur balok beton antara hasil P. teori dan P.pengujian dengan selisih 56,5 % dan momen teoritis selisih 81,9 %, dan hasil modulus elastisitas beton polimer diperoleh nilai rata-rata dengan variasi 0% adalah 7435,27 MPa, variasi 30% 6523,42 MPa, variasi 50% 4641,76 MPa, dan variasi 60% 4027,33 MPa. | en_US |
